Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat

1 day ago 3

Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Tersangka intimidasi siswa SMAK Gloria 2 berinisial EN, Ivan Sugiamto mengenakan baju tahanan orange. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

jpnn.com - Ivan Sugiamto alias IS, seorang pengusaha yang suruh siswa SMAK Gloria 2 Surabaya, EN, sujud dan menggonggong sudah ditangkap tim Polrestabes Surabaya, Kamis (14/11).

Dia ditangkap setelah penyidik Unit PPA Polrestabes Surabaya menetapkan pengusaha tempat hiburan malam itu sebagai tersangka kekerasan anak.

Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, LihatIvan Sugiamto saat tiba di gedung Unit PPA Polrestabes Surabaya. Foto: Ardini Pramitha/JPNN

Setelah penangkapan, Ivan juga langsung ditahan. Dia tampak mengenakan baju tahanan warna oranye saat keluar dari  gedung Unit PPA Polrestabes Surabaya sekitar pukul 21.09 WIB.

Arogansi Ivan Sugiamto pun lenyap. Saat dibawa menuju ruang tahanan, tangannya juga diborgol.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto menyatakan sebelum dilakukan penahanan Ivan juga telah diperiksa dan dinyatakan sehat.

"Penyidik merasa cukup pemeriksaannya dan langsung dilakukan penahanan," kata Dirmanto saat konferensi pers di Mapolrestabes Surabaya.

Perwira menengah Polri itu menyebut Ivan dijerat Pasal 80 Ayat 1 Undang-Undang Perlindungan Anak dan atau Pasal 335 Ayat 1 butir 1 KUHP.

Arogansi Ivan Sugiamto, pengusaha di Surabaya yang suruh siswa sujud dan menggonggong lenyap saat ditangkap dan diborgol polisi. Lihat penampilannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|