jpnn.com - JAKARTA - Calon Bupati Bojonegoro nomor urut 2 Setyo Wahono bertekad meningkatkan kesejahteraan guru madrasah diniyah (madin) dan takmir masjid di daerah tersebut.
Mas Wahono, panggilan akrab Setya Wahono, ingin taraf hidup guru madin dan takmir terangkat dan lebih layak.
Wahono menyampaikan para guru madin dan takmir memiliki peran yang penting dalam membangun karakter bangsa dan menjaga keberlanjutan ajaran agama di tengah masyarakat. Oleh karena itu, mereka perlu mendapat perhatian lebih dari pemerintah daerah.
“Kesejahteran takmir dan guru madrasah diniyah harus menjadi prioritas. Mereka berkontribusi besar dalam pendidikan dan pembinaan akhlak anak-anak kita,” kata Wahono dalam keterangannya, Kamis, (14/11).
Cabup yang berpasangan dengan Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah ini menambahkan menjamin kesejahteraan guru madin maupun takmir masjid, apabila diberikan amanah untuk memimpin Bojonegoro lima tahun mendatang.
Wahono menyebut telah menyiapkan program ‘Sejati’ untuk memberikan insentif tambahan kepada mereka.
“Kami akan berupaya memberikan insentif dan program pelatihan untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka melalui program ‘Sejati’,” ungkap Wahono.
Dia menjelaskan, program ‘Sejati’ merupakan program insentif untuk kesejahteraan masyarakat yang salah satunya ditujukan kepada takmir dan guru Madin.