jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI dan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyampaikan permohonan maaf atas nama Fraksi Partai Demokrat terkait isu tunjangan anggota DPR.
Ibas mengaku komitmennya untuk mendengarkan suara rakyat.
"Kami siap dikritisi, siap dievaluasi, dan terus menjadi bagian dari aspirasi masyarakat," ujar Ibas dalam pidatonya bertajuk “Demokrat Hadir Untuk Rakyat: Mendengar, Bekerja, Dan Menjaga Nilai Kebangsaan”.
Ibas pun menekankan pentingnya introspeksi dan kontemplasi, terkait isu tunjangan DPR.
"Dengar rakyat, dengar rakyat. Bantu rakyat, bantu rakyat," seru Ibas mengajak para anggota FPD yang akan mengikuti Bimtek Gelombang II untuk selalu mengingat dua hal krusial.
Pesan ini menjadi landasan perjuangan Partai Demokrat, seperti yang diungkapkannya, "Harapan Rakyat adalah Perjuangan Partai Demokrat."
"Kita semua berharap demonstrasi atau penyampaian pendapat dilakukan dengan cara yang baik," tutur Ibas.
Dia mengimbau seluruh elemen, termasuk TNI, Polri, dan masyarakat, harus sama-sama menjadi bagian untuk menjaga situasi tetap kondusif.