Mengakuisisi ION Mobility, TVS Siap Berekspansi di Pasar Motor Listrik Asia Tenggara

6 hours ago 2

Mengakuisisi ION Mobility, TVS Siap Berekspansi di Pasar Motor Listrik Asia Tenggara

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

TVS Motor Company dan ION Mobility. Foto: tvs

jpnn.com, JAKARTA - TVS Motor Company (TVSM), bersiap memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik (EV) Asia Tenggara melalui integrasi aset, kekayaan intelektual, dan talenta ION Mobility.

TVSM sebelumnya sudah menjadi investor strategis di ION Mobility.

Integrasi ION Mobility menandai langkah besar TVSM membuka kesempatan baru di segmen motor listrik untuk pasar Asia Tenggara.

President Group Strategy, TVS Motor Company, Sharad Mohan Mishra mengatakan, "Kami merupakan investor strategis awal di ION Mobility yang tertarik dengan fokus mereka dalam memberikan solusi mobilitas yang cerdas, berkelanjutan dan menyenangkan untuk pasar ASEAN."

"Visi 'Reimagine 2030' kami sangat selaras dengan misi mereka. Melalui akuisisi aset, IP, dan tim inti ION Mobility, kami sangat senang dapat membawa energi kewirausahaan, design thinking, dan kekuatan engineering mereka ke dalam TVSM," kata dia dalam keterangannya, Rabu (21/5).

Dikombinasikan dengan R&D, sistem kualitas, dan skala manufaktur TVSM, lanjut Sharad, kemitraan ini menempatkan TVSM dalam percepatan penetrasi pasar dan menumbuhkan pangsa pasar di Asia Tenggara.

TVS Motor telah menjadi pemain yang diperhitungkan dalam lanskap EV global, dengan hampir 600.000 pelanggan memilih tipe skuter listrik unggulannya, TVS iQube.

Perusahaan telah mengembangkan kemampuan internal untuk mengembangkan dan mengelola seluruh komponen EV, mulai dari sistem baterai, manajemen baterai, unit kontrol kendaraan, platform yang terhubung.

TVS Motor Company (TVSM), bersiap memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik (EV) Asia Tenggara melalui langkah akuisis ION Mobility

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|