jpnn.com - JAKARTA - Konferensi dan pameran ritel nasional Indonesia Retail Summit & Expo atau IRS 2025 digelar di Swissotel Jakarta, PIK Avenue, pada 27 hingga 28 Agustus.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia atau Hippindo, serta mendapat dukungan dari Lazada Indonesia (Lazada), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, dan Kementerian Perdagangan.
IRS 2025 menghadirkan lebih dari 50 exhibitor dan puluhan sesi panel. Topik yang diangkat meliputi transformasi digital ritel, strategi omnichannel, pemanfaatan artificial intelligence (AI), integrasi pembayaran digital, hingga penguatan rantai pasok.
Dengan tema “Collaboration: Powering Retail’s Next Big Thing”, IRS 2025 menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor merupakan kunci utama dalam membangun masa depan industri ritel Indonesia yang lebih tangguh, adaptif, dan kompetitif di tengah tantangan global.
Hippindo menekankan bahwa IRS 2025 adalah momentum penting untuk memperkuat sektor ritel nasional, khususnya dalam dunia modern saat ini.
Ketua Umum Hippindo Budiharjo Iduansjah mengatakan Indonesia Retail Summit dan Expo 2025 membuktikan bahwa ritel adalah garda depan ekonomi Indonesia.
Dukungan dari pemerintah, asosiasi, dan pelaku usaha, termasuk Lazada, mencerminkan komitmen bersama untuk mempercepat transformasi industri ritel.
“Melalui kolaborasi ini, kami yakin UMKM dan peritel lokal dapat makin berdaya saing, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global,” ujar Budihardjo, Rabu (27/8).