Batu Meteor Jatuh di Cirebon, Bukan di Tegal

4 hours ago 3

Batu Meteor Jatuh di Cirebon, Bukan di Tegal

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ilustrasi meteor. Foto: ChatGPT.

jpnn.com - TEGAL - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal menepis kabar adanya penemuan batu meteor.

Lembaga tersebut memastikan tidak ada laporan resmi mengenai jatuhnya benda langit di Tegal.

Kabar adanya batu meteor itu berawal dari seorang warga Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, bernama Wasroni (50) yang mengaku menemukan batu diduga meteor pada Minggu (5/10) malam.

Penemuan tersebut bertepatan dengan munculnya cahaya terang dan dentuman keras yang sempat terdengar di sejumlah wilayah, termasuk Cirebon, Jawa Barat dan sekitarnya.

Namun, Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan bahwa cahaya dan dentuman tersebut merupakan fenomena meteor yang melintasi langit Cirebon dan jatuh di Laut Jawa, bukan di wilayah permukiman penduduk.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tegal M Afifudin menyebut sama sekali tidak menerima laporan mengenai jatuhnya meteor di Desa Jatilaba maupun di daerah lain di Tegal.

“Tidak ada laporan. Tidak mungkin meteor jatuh di Jatilaba, tidak ada laporan. Kemarin juga sudah ada rilis dari BRIN, meteornya jatuh di daerah Cirebon, bukan Tegal,” ujar Afifudin saat dihubungi, Kamis (9/10).

Menurutnya, pada malam yang sama memang banyak warga Tegal melihat cahaya di langit barat dan mendengar dentuman keras.

Ramai batu meteor di Kabupaten Tegal, BPBD menegaskan jatuhnya di Cirebon, Jawa Barat.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|