jpnn.com, JAKARTA - PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) terus berupaya mengembangkan kawasan Summarecon Crown Gading dengan berbagai fasilitas yang lengkap dan modern.
Selain membangun hunian dan komersial, Summarecon Crown Gading telah menghadirkan The Food Village sebagai destinasi kuliner kekinian dan dimulainya pembangunan Sekolah Terpadu Pahoa.
Hadirnya berbagai fasilitas terbaru ini kian melengkapi pengembangan kawasan Summarecon Crown Gading menjadi sebuah kota terpadu di wilayah Utara Timur Jakarta.
Area kuliner The Food Village menghadirkan sejumlah tenant kuliner dan lifestyle dari brand-brand ternama.
“Kehadiran beragam fasilitas di kawasan Summarecon Crown Gading menjadi bukti komitmen kami untuk menghidupkan kawasan yang kami kembangkan. Selama 49 tahun berdiri, Summarecon telah dikenal menjadi developer yang mengembangkan kawasan berskala kota yang dirancang secara detail untuk menjadi kawasan yang lengkap, dengan kemudahan akses dan fasilitas terbaik," ujar Executive Director PT Summarecon Agung, Magdalena Juliati.
"Kehadiran fasilitas ini kami harapkan akan menjadikan Summarecon Crown Gading menjadi sebuah destinasi unggulan terbaru seperti pengembangan lain yang telah hadir sebelumnya,” imbuhnya.
Melanjutkan kesuksesan tiga cluster sebelumnya, Summarecon Crown Gading kembali meluncurkan properti terbaru Vanica Residence, yakni hunian yang nyaman dengan arsitektur modern tropis dan elegan, menghadirkan gaya hidup baru bagi pemiliknya untuk menikmati berbagai aktivitas dalam rumah.
“Desain rumah Vanica Residence ini bergaya arsitektur modern tropis dengan atap asimetris yang trendy, elegan dan natural, dihiasi dengan bidang vertikal unsur kayu yang dapat menciptakan kesan ‘grand’ pada muka bangunan. Pemilihan material untuk fasad dengan motif dekoratif batu alam memberikan statement bangunan modern alami, sekaligus menonjolkan kemewahan dan keindahan pada sebuah bangunan. Untuk menambah nilai pada elemen arsitektur, dihadirkan balkon yang dapat memberikan added-value secara fungsi dan juga menambah estetika pada bangunan,” kata Magdalena.