jpnn.com, TULUNGAGUNG - BAZNAS Microfinance Desa (BMD) memberikan modal usaha dan pendampingan kepada Bibit Ernawati (40), pemilik usaha rumahan Pawoen Mbok Inah, di Kabupaten Tulungagung.
Bantuan ini bertujuan memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar lebih mandiri dan produktif.
Pimpinan BAZNAS Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA, mengatakan program BMD bersifat non profit dan difokuskan pada pengembangan usaha mustahik.
“Dengan memberikan modal, diharapkan UMKM dapat berkembang, menciptakan kemandirian, dan kelak bertransformasi menjadi muzaki yang ikut berkontribusi melalui zakat,” ujar Saidah.
Selain pemberian modal, BAZNAS juga memberikan pendampingan usaha. Program ini mencakup peningkatan kualitas produk hingga membuka akses pasar yang lebih luas, agar usaha mustahik tidak hanya menerima bantuan tetapi juga tumbuh dan mandiri.
“Program ini tidak hanya memberikan modal tetapi juga didampingi secara menyeluruh agar bisnis berkembang,” tambah Saidah.
Bibit mengaku mendapatkan bantuan modal sebesar Rp 1,8 juta dari BMD untuk membeli oven baru yang dapat memanggang dua loyang sekaligus, sehingga proses produksi kue menjadi lebih cepat dan efisien.
Dia menyampaikan terima kasih atas dukungan BAZNAS dan berencana menambah variasi produk kue rumahan.