jpnn.com, JAKARTA - Tim dari Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) melaksanakan audiensi ke Kantor Kementerian Transmigrasi di Jakarta, Senin (15/9).
Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi menyambut hangat kedatangan rombongan Pemkab Muba yang dipimpin Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H Ardiansyah.
Hadir juga Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muba Herryandi Sinulingga, Kabid Transmigrasi Muba Fanfani Syafri, Kepala UPTD Transmigrasi, Yudi Kartika, dan Head of Government Relation PT Hindoli Henry Suranta Sitepu.
Seusai disambut Wamentrans, kegiatan Tim Pemkab Muba berlanjut dengan rapat teknis bersama pejabat tinggi Kementrans, seperti Nirwan Ahmad Helmi (Sesditjen Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi), Widaryanto (Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Transmigrasi), dan Rajumber Prihatin (Sesditjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi).
Dalam kesempatan ini, Bupati Musi Banyuasin HM. Toha Tohet diwakili H. Ardiansyah menyampaikan Pemkab Muba mengusulkan pembangunan dan pengembangan Kawasan Transmigrasi UPT Air Balui-Jud Nganti.
Proposal tersebut telah diterima secara resmi dan tercatat di Sekretariat Jenderal Kementerian Transmigrasi pada tanggal yang sama.
Selain itu, Pemkab Muba juga mengajukan permohonan pencermatan lokasi terkait lahan yang dimohonkan PT Hindoli.
Langkah ini diambil untuk memastikan kejelasan status lahan, apakah termasuk dalam kawasan Hak Pengelolaan (HPL) Transmigrasi.