jpnn.com, PEKANBARU - Seorang siswa sekolah dasar di Pekanbaru meninggal dunia diduga akibat tindakan bullying, orang tuanya melaporkan kasus tersebut secara resmi ke Polresta Pekanbaru.
Orang tua korban datang ke Polresta Pekanbaru, pada Selasa 26 November 2025 bersama kuasa hukumnya Suroto.
Maksud laporan ini untuk memastikan penyebab kematian sang anak benar-benar terungkap.
Ibu korban Deswita datang dengan memegang selembar foto almarhum anaknya berinisial MAR (13), murid kelas VI SDN 108 Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru.
Kuasa hukum keluarga Suroto mengatakan laporan tersebut dibuat karena beredarnya informasi yang dinilai tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya.
Ia menyebut pihak sekolah sempat membantah adanya tindakan bullying dan menyatakan korban meninggal karena penyakit bawaan, seperti jantung dan rematik.
“Karena beritanya semakin simpang siur, itu membuat kecewa keluarga korban. Makanya hari ini saya mendampingi kedua orangtua korban melapor ke Polresta Pekanbaru,” ujar Suroto Rabu (26/11).
Namun menurut keluarga, MAR tidak memiliki riwayat penyakit bawaan.

4 hours ago
1








.jpeg)












































