jpnn.com, JAKARTA - Anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), PT Multimedia Nusantara (TelkomMetra), sebagai strategic investment company dalam ekosistem digital TelkomGroup, menegaskan peran sentralnya dalam mendorong transformasi digital nasional.
Usaha itu direalisasikan lewat dua entitas andalannya, yakni PT Infomedia Nusantara (Infomedia) dan PT Metra Digital Media (MDMedia).
Keduanya memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan data analytics untuk menghadirkan solusi nyata yang berdampak langsung bagi dunia bisnis, pemerintahan, dan masyarakat.
CEO TelkomMetra Pramasaleh Haryo Utomo mengatakan bahwa tahun 2025 menjadi tonggak penting dalam mengakselerasi adopsi teknologi digital yang berkelanjutan. “TelkomMetra memandang AI dan data sebagai fondasi utama untuk mendorong efisiensi, akurasi, dan keberlanjutan di berbagai sektor. Infomedia dan MDMedia adalah representasi konkret dari bagaimana inovasi teknologi bisa diterjemahkan menjadi dampak nyata, bukan hanya narasi,” kata Pramasaleh saat acara Media Gathering di Jakarta, pada Rabu (7/5).
“Kami percaya dengan sinergi dalam ekosistem TelkomMetra dan TelkomGroup, serta dorongan kuat terhadap teknologi digital, kita bisa membangun solusi yang tidak hanya kompetitif di pasar, tetapi juga berkontribusi bagi pembangunan nasional secara berkelanjutan,” lanjutnya.
Infomedia telah menempatkan dirinya sebagai pionir solusi AI terapan di Indonesia, dengan lebih dari 172 proyek use case yang telah dijalankan hingga kuartal pertama 2025—termasuk untuk institusi strategis seperti FHCI BUMN, Pegadaian, hingga Pertamina. Fokus utama Infomedia kini adalah pada penciptaan nilai bisnis yang konkret melalui solusi AI, Automation, dan Analytics.
Direktur Utama Infomedia Eddy Sofryano menjelaskan bahwa transformasi digital yang dijalankan pihaknya bukan hanya soal eksplorasi teknologi, melainkan implementasi riil yang berdampak langsung. “Kami meyakini bahwa AI bukan sekadar kecanggihan, tapi bagaimana teknologi ini menyelesaikan persoalan dan menciptakan manfaat yang terasa langsung bagi pengguna. Tahun ini, kami buktikan bahwa AI mampu menjadi pendorong utama nilai bisnis dan sosial di Indonesia,” ujar Eddy.
Solusi AI Infomedia telah memberikan dampak di berbagai lini, mulai dari percepatan proses rekrutmen dengan teknologi screening dan online proctoring, hingga automasi proses administrasi melalui RPA dan Document AI. Efisiensi biaya operasional yang dihasilkan tercatat mencapai 25%, dengan akurasi validasi data di atas 90%. Layanan pelanggan juga turut mengalami lompatan besar dengan lebih dari 19 juta interaksi yang ditangani chatbot AI, serta 2,7 juta dokumen yang diproses melalui OCR. Semua ini dikembangkan dengan pendekatan berbasis kebutuhan nyata pengguna.