Saeful Bahri Akui Skenario Suap PAW Harun Dibuat Bersama Donny Tanpa Perintah Hasto

4 hours ago 2

Saeful Bahri Akui Skenario Suap PAW Harun Dibuat Bersama Donny Tanpa Perintah Hasto

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Mantan anggota Bawaslu Agustiani Tio (kiri) dan Donny Tri Istiqomah saat bersaksi kasus dugaan perintangan penyidikan kasus korupsi Harun Masiku dan pemberian suap, Hasto Kristiyanto saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (24/4). Sidang tersebut beragenda mendengar keterangan dua orang saksi Agustiani Tio Fridelina dan Donny Tri Istiqomah, sedangkan satu saksi Saeful Bahri mangkir dari sidang tersebut. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Mantan kader PDI Perjuangan Saeful Bahri mengakui bahwa skenario suap dalam pengurusan Pergantian Antar Waktu (PAW) Harun Masiku merupakan buatannya bersama Donny Tri Istiqomah, tanpa melibatkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Pengakuan ini disampaikan dalam sidang lanjutan kasus suap PAW di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (22/5).

Febri Diansyah, penasihat hukum Hasto Kristiyanto, mempertanyakan pernyataan Saeful sebelumnya yang menyebut dirinya menciptakan skema suap secara mandiri.

"Arahan Sekjen sifatnya umum saja, sisanya saya create sendiri. Salah saya karena menyuap dan hal itu sudah saya pertanggungjawabkan. Benar?" tanya Febri membacakan pengakuan terdahulu Saeful.

"Betul," jawab Saeful.

Febri kemudian menekankan pertanyaan. "Create itu artinya Bapak membuatnya bersama Donny, begitu?" kata dia.

"Iya," tegas Saeful sembari menjelaskan bahwa mereka berdua yang menyusun berbagai rencana dalam pengurusan PAW Harun Masiku.

Penasihat hukum kemudian menegaskan pertanyaan kunci. "Apakah ketika Bapak Saeful dan Donny menyusun skenario untuk menyuap KPU itu ada perintah dari Pak Hasto?"

"Tidak ada," tegas Saeful Bahri. (tan/jpnn)

Penasihat hukum Hasto Kristiyanto menegaskan pertanyaan kunci kepada Saeful Bahri.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|