jpnn.com, JAKARTA - Mendengar nama penyakit kanker payudara tentu menjadi momok menakutkan bagi kaum perempuan.
Itu pula yang dirasakan Ninuk Cucu Suwanti, seorang jurnalis senior dari media nasional ternama di Indonesia.
Ninuk yang telah berkecimpung di dunia jurnalistik selama 19 tahun ini tak menyangka, penyakit yang paling ditakuti itu, singgah dalam cerita kehidupannya.
Cerita itu bermula pada Oktober 2022, Ninuk merasa ada benjolan di payudara kirinya. Benjolan itu sebesar biji kacang hijau.
Tak sakit, tetapi benar-benar terasa keberadaannya. Awalnya Ninuk mengira itu hanya benjolan yang memang terasa saat mengalami masa haid.
Namun, setelah masa haid selesai, benjolan itu tak kunjung hilang. Perempuan asal Jawa Tengah itu, berupaya mencari tahu melalui internet terkait benjolan tersebut. Namun, informasi di internet tak cukup melegakan hatinya.
Ninuk pun memutuskan untuk memeriksakan diri ke puskesmas terdekat.
Dokter yang memeriksa di puskesmas sempat mengatakan tidak menemukan benjolan. Namun, setelah Ninuk memintanya memeriksa kembali, dokter tersebut mengatakan benjolan itu sepertinya adalah tumor. Ninuk tentu saja kaget bukan kepalang.