jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri kembali menegaskan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Komitmen itu mendapat pengakuan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang memberikan penghargaan atas Komitmen Tinggi dan Kontribusi Nyata kepada Bank Mandiri atas kontribusinya dalam menyukseskan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).
Adapun, apresiasi tersebut diberikan langsung oleh Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN Wihaji kepada Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara di Jakarta, Rabu (15/10).
Ossy, sapaan Ashidiq mengatakan, penghargaan tersebut menjadi wujud sinergi berkelanjutan antara sektor perbankan dan pemerintah dalam memperkuat fondasi kesehatan generasi masa depan Indonesia.
Bank Mandiri menilai, apresiasi ini menjadi dorongan bagi Bank Mandiri untuk terus memperluas dampak sosial melalui program yang terukur dan berkelanjutan.
“Apresiasi ini kami maknai sebagai amanah sekaligus pengingat atas pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat penurunan angka stunting. Bank Mandiri berkomitmen memperkuat sinergi dengan BKKBN, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan lain agar program penanggulangan stunting dapat berjalan lebih efektif dan menjangkau masyarakat secara luas,” ujar Ossy dalam keterangan resminya, Jumat (17/10).
Sejak 2024, Bank Mandiri berkolaborasi dengan BKKBN dalam program penanggulangan stunting dan peningkatan akses air bersih di sejumlah wilayah, antara lain Palu, Keerom (Papua), Gunungkidul, Kulon Progo, Rote Ndao, Manggarai Timur, Timor Tengah Selatan, dan Sumba Barat Daya dengan jumlah penerima manfaat lebih dari 1.000 orang.
Melalui dukungan ini, Bank Mandiri berupaya berkontribusi terhadap peningkatan taraf hidup keluarga prasejahtera serta memperkuat ketahanan gizi masyarakat di daerah terutama di wilayah prioritas penanganan stunting.