Polemik Bandara IMIP Morowali, Prabowo Perintahkan Tegakkan Aturan, Jangan Pandang Bulu

1 hour ago 1

Polemik Bandara IMIP Morowali, Prabowo Perintahkan Tegakkan Aturan, Jangan Pandang Bulu

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (26/11/2025). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya untuk menegakkan aturan terkait persoalan aktivitas di Bandara Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Menteri Energi Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa Presiden Prabowo memerintahkan untuk tetap menegakkan aturan terhadap aktivitas Bandara IMIP Morowali.

Menurut Bahlil, pemerintah tetap akan memproses secara hukum jika ada dugaan aktivitas penambangan ilegal. 

"Arahan Bapak Presiden kepada kami sebagai satgas dan sebagai menteri ESDM, adalah tegakkan aturan. Jangan pandang bulu, karena enggak boleh negara kalah dari apa yang terjadi yang kurang pas atau melanggar," kata Bahlil saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, melalui rekaman suara diterima di Jakarta, Kamis (27/11).

Bahlil menjelaskan bahwa sampai saat ini pihaknya masih menunggu laporan dari tim terkait dugaan aktivitas penambangan ilegal.

Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) yang dipimpin Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin telah menurunkan tim untuk melakukan latihan operasi di Bandara IMIP. Namun demikian, Bahlil mengaku tidak mengikuti acara itu.

Saat ditanya lebih lanjut soal aktivitas pertambangan nikel di wilayah itu, Bahlil menegaskan bahwa pihaknya hanya menangani rekomendasi terhadap hilirisasi nikel.

Untuk pengamanan dan fasilitas objek di bandara, Bahlil menegaskan ada kementerian teknis yang memiliki kewenangan.

Bahlil mengungkap arahan Presiden Prabowo terkait polemik Bandara IMIP Morowali. Prabowo tegaskan aturan harus ditegakkan tanpa pandang bulu.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|