Menteri Maruarar Tambah Kuota Rumah Subsidi Jember Jadi 10 Ribu Unit

3 hours ago 2

Menteri Maruarar Tambah Kuota Rumah Subsidi Jember Jadi 10 Ribu Unit

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri PKP Maruarar Sirait saat menghadiri acara Sosialisasi Kredit Perumahan dan FLPP di Kantor Pemkab Jember, Sabtu (18/10/2025) malam. Foto: ANTARA/Zumrotun Solichah

jpnn.com, JEMBER - Pemerintah akan menambah kuota rumah subsidi di Jember, Jawa Timur, dari 8 ribu menjadi 10 ribu unit pada 2026. Penambahan kuota tersebut sesuai dengan permintaan dari Bupati Jember Muhammad Fawait.   

Hal itu disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait saat menghadiri sosialisasi kredit perumahan rakyat di aula PB Sudirman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember pada Sabtu (18/10) malam.

"Awalnya Bupati Jember minta tambahan kuota sebanyak 8 ribu unit rumah subsidi, namun karena saya melihat semangat yang luar biasa maka saya menambah kuota lagi 2 ribu, sehingga menjadi 10 ribu unit," kata pria yang akrab disapa, Ara, tersebut.

Menurutnya penambahan kuota tersebut sebagai bentuk apresiasi atas komitmen Pemkab Jember dalam mempercepat realisasi program nasional sejuta rumah dan kualitas bangunan rumah subsidi juga bagus dengan nilai 8,5 dari skala 10.  

"Bupati Jember telah sigap melaksanakan kebijakan-kebijakan pro rakyat, seperti pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) sesuai instruksi dari Bapak Presiden Prabowo," tuturnya.

Sisa waktu 2,5 bulan, lanjut dia, pemerintah menargetkan Jember bisa membangun sebanyak 1.500 rumah subsidi dan tahun depan kuota menjadi 10 ribu unit, sehingga semua perlu mendukung program tersebut.

Ia berharap program Presiden sebanyak 3 juta rumah bisa didukung oleh Bupati Jember, sehingga bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat yang belum punya rumah.

"Program kredit perumahan yang memberikan subsidi bunga bagi developer, kontraktor dan toko bangunan yang masuk kriteria UMKM karena belum pernah ada program memberikan bunga kredit hingga 5 persen dan dan KUR perumahan juga jalan," katanya.

Pemerintah akan menambah kuota rumah subsidi di Jember, Jawa Timur, dari 8 ribu menjadi 10 ribu unit pada 2026.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|