20 hours ago
5
jpnn.com, TIONGKOK - Penyanyi kenamaan Jackson Wang baru saja merilis sebuah karya terbaru yang bertitel GBAD.
Dengan sentuhan sarkasme, dia menerima kenyataan bahwa menetapkan batasan bisa membuat terlihat sebagai penjahat di mata orang lain.
Lagu GBAD menampilkan sisi Jackson Wang yang melepaskan kebiasaan menyenangkan orang lain, dengan refleksi tajam tentang harga yang harus dibayar demi pertumbuhan pribadi.
"Terkadang kita harus jadi brengsek. Bukan untuk menyakiti, tetapi untuk menetapkan batasan dan melindungi kehendak kita sendiri,” ungkap Jackson Wang dalam keterangan resmi yang diterima JPNN.com.
Sebuah lagu alt-R&B yang tidak kenal kompromi, GBAD menghadirkan vokal khas Jackson Wang yang berpadu dengan produksi jazzy yang santai dari produser pemenang Grammy, Dem Jointz.
Video musik yang disutradarai oleh Rich Lee, menampilkan alter ego Magic Man dalam sebuah kota idilis, terus-menerus diminta untuk menyelamatkan keadaan.
Video surreal dengan sentuhan dark comedy ini menggambarkan krisis eksistensial Magic Man, yang merasa diabaikan dan tidak dihargai yang sekaligus merupakan sebuah cerminan dari pengalaman pribadi Jackson Wang sendiri.
Bulan lalu, Jackson mengumumkan bahwa Magic Man 2 akan dirilis pada 2025, bersamaan dengan single High Alone yang menggali tema isolasi dan penghancuran diri.
