jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi tampak diapit CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi dan Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng saat mengikuti peresmian renovasi Stadion Jatidiri, Senin (17/3).
Momen ini terjadi ketika Luthfi menghadiri acara peresmian 17 stadion yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto secara daring dari Stadion Jatidiri Semarang.
Ketiganya duduk berdampingan menyaksikan jalannya peresmian yang disiarkan langsung dari Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.
Dalam kesempatan itu, Luthfi menegaskan pentingnya renovasi Stadion Jatidiri sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas sepak bola di Jawa Tengah.
“Ini bukan hanya soal stadion, tetapi juga tentang masa depan sepak bola kita. Dengan stadion berstandar FIFA, kita berharap PSIS semakin kompetitif di Liga 1,” ujarnya seusai peresmian.
Di Jawa Tengah, dua stadion yang diresmikan adalah Stadion Jatidiri Semarang, dan Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara.
Renovasi Stadion Jatidiri menelan biaya Rp 23,5 miliar, dan menyesuaikan standar FIFA, termasuk mengurangi kapasitas dari 24.000 menjadi 18.828 kursi demi meningkatkan keselamatan pengunjung.
Luthfi menilai renovasi ini sangat tepat karena Semarang, dan Jepara memiliki klub yang berkiprah di kompetisi nasional, yakni PSIS Semarang di Liga 1, dan Persijap Jepara yang baru promosi ke Liga 1 musim depan.