Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya

5 hours ago 2

Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa saat bersama masyarakat di Bali Timur. Foto: Dokumentasi Kemenpar

jpnn.com, BALI TIMUR - Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa mengunjungi sejumlah destinasi di Bali Timur, termasuk Samsara Living Museum, Tirta Gangga, Puri Agung Karangasem, dan Desa Wisata Tenganan Pegringsingan.

Kunjungan ini bertujuan memetakan potensi wisata dan mempercepat pemerataan pariwisata di Pulau Dewata.

Dalam kunjungannya tersebut, Wamenpar Ni Luh Puspa melihat secara langsung bagaimana destinasi wisata di Karangasem, Bali Timur, mampu meningkatkan nilai ekonomi daerah dengan aktivitas wisata yang ditawarkan kepada para pengunjung.

Wamenpar juga memetakan kekuatan dan kelemahan destinasi bersama pengelola wisata dan pemerintah daerah.

“Sebelumnya saya ke Samsara Living Museum, Tirta Gangga Bali, Puri Agung Karangasem, lalu selanjutnya ke Desa Wisata Tenganan. Jadi ini saya melihat bagaimana kalau pengembangan wisata Bali tidak hanya fokus di Bali Selatan saja, karena Bali tidak hanya di selatan tetapi juga ada timur, utara yang harus kita kuatkan pengembangannya,” kata Wamenpar Nih Luh.

Dia menilai Karangasem misalnya yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata unggulan yang mengedepankan alam, budaya, dan adat istiadatnya.

“Jadi saya pikir banyak hal yang harus kita kerja samakan dengan bupati yang baru terpilih yang punya visi yang besar sekali untuk memajukan pariwisata, tentu ini juga sejalan dengan cita-cita Presiden untuk membangun dari desa, ayo kita bersama-sama membangun pariwisata Karangasem ini supaya pemanfaatannya bisa dirasakan masyarakat,” kata Wamenpar Ni Luh.

Pada kunjungannya ke Samsara Living Museum, Wamenpar Ni Luh menjajal aktivitas wisata yang ada, seperti menyimak Pratiti Reading, melihat proses pembuatan kue tradisional Lak-lak, jamu, hingga pembuatan penulisan sastra dari daun lontar.

Wamenpar Ni Luh Puspa mengunjungi sejumlah destinasi untuk memetakan potensi wisaya di Bali Timur, ini tujuannya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|