jpnn.com - Jagat maya dihebohkan dengan video permintaan maaf seorang pria yang mengaku telah mengedit foto wajah orang lain menjadi video tak senonoh menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Pria tersebut diketahui bernama Chiko Radityatama Agung Putra, diduga mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Aksi lelaki yang juga alumni SMA Negeri 11 Semarang itu menjadi sorotan setelah hasil editan video AI itu diunggah dan disebarkan melalui akun media sosial X (Twitter) miliknya.
Dari informasi yang beredar, korban dalam kasus ini diduga merupakan teman sesama alumni, sejumlah siswi SMAN 11 Semarang, serta para guru perempuan di sekolah tersebut.
Seusai perbuatannya viral, Chiko menyampaikan permintaan maaf secara terbuka melalui video yang diunggah di akun Instagram resmi sekolah, @sman11semarang.official.
Dalam pernyataannya, dia mengaku menyesal dan menyadari dampak buruk yang ditimbulkan dari tindakannya.
“Saya ingin meminta permohonan maaf atas perbuatan saya, di mana saya telah mengedit dan mengunggah foto maupun video teman-teman tanpa izin pada akun Twitter saya,” kata Chiko dalam video tersebut.
Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada kepala sekolah, guru serta seluruh siswa-siswi SMAN 11 Semarang karena perbuatannya telah mencoreng nama baik sekolah.