Tiga Fokus Utama AQUA Sebagai Pionir Pengelolaan Sampah Plastik

17 hours ago 2

Tiga Fokus Utama AQUA Sebagai Pionir Pengelolaan Sampah Plastik

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Warga menukar sampah AMDK botol untuk didaur ulang. Foto/Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - VP General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto menyatakan AQUA telah memulai inisiatif pengelolaan sampah sejak 1993 melalui program AQUA Peduli.

Langkah itu kemudian diperkuat dengan peluncuran komitmen #BijakBerplastik pada 2018. Inisiatif ini mencakup tiga fokus utama yaitu, pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah, edukasi kepada konsumen dan masyarakat, serta inovasi kemasan produk.

“Kami berupaya untuk terus mengembangkan ekosistem pengelolaan sampah yang terintegrasi dan inklusif, sekaligus mendukung pelestari, pelaku daur ulang lokal, dan pekerja sektor informal melalui penguatan infrastruktur yang dibutuhkan seiring dengan perkembangan Indonesia," kata Vera dikutip, Rabu (2/7).

Inisiatif itu, kata Vera dibangun sebagai bagian dari solusi pengelolaan sampah di masa depan yang berkelanjutan dan merupakan bagian dari dukungan penuh kami terhadap kebijakan lingkungan pemerintah Indonesia di tingkat nasional dan regional untuk Indonesia bersih.

”Tidak hanya fokus dalam pengumpulan dan daur ulang, komitmen pengelolaan kemasan kami dimulai sejak kami mengembangkan produk dan kemasannya," ungkap Vera.

Setiap produk di kembangkan dengan visi untuk dapat menciptakan produk yang berkelanjutan dengan melakukan efisiensi dan meminimalisir penggunaan plastik yang tidak diperlukan dengan tetap mempertahankan kualitas terbaik bagi konsumen.

"Kami juga membangun budaya reuse melalui produk-produk guna ulang kami yang tentunya secara masif telah mengurangi penggunaan plastik baru”, tambah Vera.

AQUA telah dikenal sebagai pionir dan perusahaan yang memiliki komitmen tinggi dalam penerapan ekonomi sirkular dan pengelolaan sampah kemasan. Hingga saat ini AQUA tercatat telah berhasil mengumpulkan lebih dari 31,500 ton sampah plastik setiap tahunnya dan mengembangkan serta mendampingi hingga 11 bank sampah induk, 10 Recycling Business Unit (RBU)/Unit Bisnis Daur Ulang, 11 Collection center, 3 TPST, 32 TSP3R, serta memberdayakan 433 karyawan fasilitas daur ulang dan 25,000 pemulung. AQUA juga aktif dalam berinovasi mengembangkan solusi kemasan yang ramah lingkungan serta melakukan edukasi pengelolaan sampah yang telah berhasil menjangkau hingga 3.8 juta anak di lebih dari 2.900 sekolah di Indonesia.

VP General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto menyatakan AQUA telah memulai inisiatif pengelolaan sampah sejak 1993 melalui program AQUA Peduli.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|