Saling Silang di Synchronize Fest 2025

20 hours ago 5
Situs Buletin 24 Jam Jitu Terbaik

Saling Silang di Synchronize Fest 2025

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Kemeriahan Synchronize Fest 2024 di kawasan Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat pada 5 Oktober 2024. Foto: Dedi Yondra / JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Festival musik, Synchronize Fest pada 2025 ini memasuki edisi ke-10 dalam merayakan keberagaman musik Indonesia.

Dengan mengusung tema Saling Silang, Synchronize Fest 2025 mencerminkan bagaimana musik, seni, dan budaya saling terhubung serta menciptakan harmoni dalam ekosistem festival musik.

Synchronize Fest 2025 hadir dengan semangat refleksi sekaligus inovasi. Mengajak semua pecinta musik untuk kembali menelusuri momen-momen yang telah terukir selama satu dekade terakhir, dari panggung-panggung penuh kejutan, setlist tak terlupakan, hingga kolaborasi yang membentuk sejarah festival ini.

"Synchronize Fest berangkat dari semangat kolaborasi saling-silang antar komunitas dan multi disiplin. Di edisi ke-10 nanti, bukan sekadar pencapaian, namun justru persembahan terbaik untuk seluruh pihak yang selalu mendukung Synchronize Fest selama ini," ungkap David Karto selaku Festival Director Synchronize Fest.

Edisi ke 10 Synchronize Fest juga dimeriahkan dengan peringatan perjalanan 25 tahun demajors dan ruangrupa.

Kolaborasi antara demajors, label rekaman independen yang telah menjadi rumah bagi banyak musisi lintas genre, dan ruangrupa, kolektif seni yang dikenal dengan pendekatan eksperimental dan partisipatif, melahirkan konsep spesial di Synchronize Fest yaitu 'music & art festival' yang dirayakan bersama pada 3, 4, 5 Oktober di Synchronize Fest 2025.

Konsep music & art festival di Synchronize Fest 2025 diejawantahkan melalui instalasi visual, performans interaktif, hingga eksperimen ruang kolektif oleh ruangrupa yang membawa energi baru memperkaya pengalaman Synchronize Fest lebih dari sekadar musik.

"ruangrupa, seperti juga demajors, berdiri dan tumbuh di era yang sama pada awal 2000 untuk memprakarsai ruang mandiri dan platform bagi munculnya gagasan-gagasan baru, karya-karya baru, serta menjadi tempat bertemu-belajar bagi seniman, kolektif, dan komunitas lintas disiplin” ungkap Indra Ameng dari ruangrupa.

Festival musik, Synchronize Fest pada 2025 ini memasuki edisi ke-10 dalam merayakan keberagaman musik Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|