Purbaya Blak-blakan Bicara soal Ketakutan dan Kehancuran Ekonomi

7 hours ago 1

Purbaya Blak-blakan Bicara soal Ketakutan dan Kehancuran Ekonomi

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan kekuatan permintaan (demand) domestik menjadi kunci utama perekonomian nasional.

"Kekuatan domestik demand kita sekitar 90 persen, sedangkan global hanya pengaruhnya sekitar 10 persen. Kalau ekspor mungkin 20 persen. Let's say 20 persen, jadi kita masih 80 persen menguasai arah ekonomi kita," ujar Purbaya dalam Rapat Kerja dengan Komite IV DPD RI di Jakarta, Senin (3/11).

Menurut Purbaya, jika melihat perekonomian global, maka sering mendengar ekonomi global hancur dari beberapa tahun yang lalu.

Semua pihak merasa ketakutan dibayang-bayangi kehancuran ekonomi global, namun ketidakpastian global selalu ada.

"Setiap tahun ketidakpastian dunia selalu datang dari sisi mana pun," katanya.

Purbaya menuturkan selama 25 tahun dirinya sebagai ekonom dirinya selalu menghadapi hal itu. Akhirnya dia menyimpulkan ketidakpastian global ini selalu terjadi.

"Jadi yang paling pintar, yang paling bagus bagi saya adalah menentukan kebijakan dalam negeri yang baik. Walaupun ekonomi global gonjang ganjing, kami tidak peduli," kata Purbaya.

Kebijakan ekonomi di dalam negeri ada di tangan Indonesia sendiri, karena 80 persen dipengaruhi pasar domestik.

Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa mengaku selama 25 tahun menjadi ekonom dirinya selalu menghadapi ketidakpastian global ini

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|