Lestari Moerdijat Dorong Guru Kembangkan Deep Learning untuk Tingkatkan Kemampuan Anak

2 hours ago 1

Lestari Moerdijat Dorong Guru Kembangkan Deep Learning untuk Tingkatkan Kemampuan Anak

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat saat menjadi pembicara pada Workshop Pendidikan bertema Transformasi Pendidikan Melalui Pembelajaran Mendalam yang diselenggarakan Kemendikdasmen dan dan Komisi X DPR di Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (18/10). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

jpnn.com, JEPARA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengatakan deep learning merupakan salah satu sistem pembelajaran yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan anak bangsa dalam menjawab berbagai tantangan yang dihadapi saat ini.

Hal itu disampaikannya saat menjadi pembicara pada Workshop Pendidikan bertema Transformasi Pendidikan Melalui Pembelajaran Mendalam yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dan Komisi X DPR di Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (18/10).

"Pemahaman atas proses deep learning masih banyak yang perlu dipertajam lagi, sehingga sistem pembelajaran tersebut dapat diimplementasikan dalam setiap proses pendidikan," kata Lestari Moerdijat.

Lestari yang juga anggota Komisi X DPR itu meyakini, deep learning sangat dibutuhkan bagi pengembangan diri para tenaga pengajar, baik secara individu maupun komunitas, sehingga pada akhirnya mampu melahirkan generasi penerus yang tangguh. Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat,

"Peran para guru sangat signifikan untuk melakukan perubahan dalam mewujudkan proses belajar mengajar yang lebih baik," ujar Rerie, sapaan akrab Lestari Moerdijat

Pada kesempatan itu, legislator dari Dapil II Jawa Tengah mengungkapkan dirinya menjadi saksi bahwa peran sektor pendidikan dan guru sangat penting dalam upaya membangun kembali sebuah wilayah, pada saat wilayah Aceh dihantam tsunami pada 2004.

Menurut Rerie, guru dan sektor pendidikan di Aceh ketika itu, melalui Sekolah Sukma Bangsa, tidak hanya mampu melahirkan generasi penerus yang berdaya saing, tetapi juga sempat berperan sebagai bagian dari negosiasi dalam proses pembebasan sandera di Mindanau, Filipina.

Rerie mengungkapkan melalui diplomasi jalur pendidikan, 10 orang sandera ABK kapal Indonesia dibebaskan para penculik dengan imbalan 40 anak Mindanau bersekolah gratis di Sekolah Sukma Bangsa di Aceh.

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menjadi pembicara pada Workshop Pendidikan bertema Transformasi Pendidikan Melalui Pembelajaran Mendalam di Jepara

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|