jpnn.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia tidak menemukan bukti meyakinkan untuk menyebut Tambang Emas Martabe sebagai penyebab bencana banjir bandang dan longsor pekan lalu.
Bahlil menyatakan dirinya telah melakukan pengecekan langsung ke tambang yang terletak di Tapanuli Selatan tersebut.
Dari hasil peninjauan, ia menemukan bahwa dari tiga sungai di kawasan itu, aliran dari tambang Martabe justru yang paling kecil.
Lokasi tambang juga tidak berada di titik terjadinya banjir bandang.
"Saya cek juga kemarin ini di lokasi, itu tambang emas. Kalinya itu ada tiga, ada kali gede, dan yang kena banjir ini kali yang sedang yang tengah. Nah Martabe ini kali yang kecil," ujar Bahlil, dikutip Jumat (5/12).
Menurut Bahlil, operasional tambang Martabe saat ini dihentikan sementara, bukan karena masalah lingkungan atau hukum.
Ia meminta pengelola tambang turut membantu penanganan bencana dengan menurunkan alat berat.
"Sekarang kami minta mereka bantu, fokus untuk alat mereka untuk bantu teman kita yang kena bencana," tegas Bahlil.

2 days ago
8





















































