jpnn.com, JAKARTA - Memasuki kuartal ketiga 2025, PT Waskita Karya Tbk dipercaya mengerjakan Paket Pekerjaan Konstruksi Karian Dam-Serpong Conveyance System (KSCS) Project Package 1.
Total nilai Kontrak baru tersebut mencapai 56,86 juta US dolar.
Acara penandatanganan kontrak dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, Direktur Jenderal sumber Daya Air Kementerian PU Dwi Purwanto, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian Dedi Yudha Lesmana, serta Perwakilan dari Officer for Korea Export-Import Bank Indonesia Office.
Hadir pula Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanugroho didampingi Direktur Operasi II Waskita Karya Dhetik Ariyanto.
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan penandatanganan kontrak kerja konstruksi KSCS tersebut merupakan sebuah langkah nyata dalam mewujudkan sistem air baku nasional.
Nantinya, akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat di tiga provinsi yang menjadi pusat pertumbuhan, yaitu Banten, Jakarta, dan Jawa Barat.
"Proyek KSCS adalah bagian integral dari sistem penyediaan air baku Bendungan Karian. Melalui infrastruktur ini, air dari Karian dijalankan ke Serpong untuk melayani hampir dua juta jiwa atau setara 360 ribu sambungan rumah, serta akan mendukung sektor industri UMKM di kawasan metropolitan," ucap Dody.
Menurut dia, pembangunan itu menyimpan makna lebih besar, karena sebagai penghubung kehidupan dan keadilan sosial.