Ada atau Tidak Pemerkosaan Massal saat Kerusuhan Mei 98? Ini Kata Bu Ani

3 hours ago 1

Ada atau Tidak Pemerkosaan Massal saat Kerusuhan Mei 98? Ini Kata Bu Ani

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ani Hasibuan memberikan kesaksian yang berbeda soal kerusuhan Mei 1998. Foto: dokpri for jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Polemik penulisan ulang sejarah seputar pemerkosaan massal pada Kerusuhan Mei 1998 masih menjadi perbincangan tokoh hingga sejarawan.

Kali ini muncul kesaksian dari Ani Hasibuan, salah seorang dokter jaga di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSCM saat Kerusuhan Mei 98 berlangsung.

Dia membantah narasi yang selama ini berkembang mengenai adanya korban pemerkosaan massal selama kerusuhan.

Bu Ani juga menyatakan keterlibatan TNI saat itu justru berperan menenangkan situasi.

“Saya bertugas langsung di IGD dan turut membantu proses identifikasi jenazah korban kerusuhan. Sebagian besar adalah korban kebakaran, bahkan dalam kondisi terbakar parah hingga gosong, bukan korban pemerkosaan seperti yang selama ini diberitakan,” kata Ani dalam keterangan yang diterima JPNN, Selasa (8/7).

Menurut dokter spesialis saraf itu, saat itu dirinya bersama rekan-rekan dokter koas dan forensik diperintahkan membantu proses identifikasi jenazah yang dikirim ke RSCM.

Perempuan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Jakarta itu juga menggambarkan saat itu lokasi penuh hingga area parkir forensik digunakan untuk menampung korban.

Dia menjelaskan, menurut informasi yang dia terima jenazah terbakar itu berasal dari kebakaran di beberapa mal di kawasan Ciledug dan Jakarta Barat.

Polemik penulisan ulang sejarah soal pemerkosaan massal saat Kerusuhan Mei 98 masih hangat.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|