jpnn.com - Sebanyak enam orang petugas Pengendalian Massa (Dalmas) Polda Jabar harus dilarikan ke rumah sakit setelah menjadi korban letusan flare dan petasan yang dinyalakan Bobotoh -suporter Persib Bandung- di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Insiden flare dan petasan yang mencederai petugas kemanan itu terjadi pada laga pemungkas Liga 1 2024/25 antara Persib Bandung melawan Persis Solo, Sabtu (24/5/2025).
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar pun mengungkapkan kekecewaannya.
Laga yang seharusnya menjadi pesta kemenangan bagi Maung Bandung justru diwarnai insiden tak terpuji dari segelintir oknum suporter.
Akibatnya, enam anggota Dalmas Polda Jabar harus dilarikan ke RS Sartika Asih karena mengalami luka-luka.
"Saya sangat menyesalkan kejadian ini. Tadi saya sudah menjenguk langsung para korban di rumah sakit. Ada yang luka di kepala karena lemparan benda keras, bahkan ada yang terkena air keras," kata Umuh Muchtar di Bandung, Senin (26/5/2025).
"Salah satu korban bahkan mengalami luka serius di bagian vital. Ini sungguh di luar batas," lanjutnya.
Umuh menambahkan euforia kemenangan seharusnya dirayakan dengan cara yang bijak, bukan dengan aksi membahayakan orang lain.